KA Bandara Kini Lebih Ngebut! Manggarai–Soetta Cuma 46 Menit, Ini Penjelasan Lengkapnya

Kabar gembira datang buat kamu yang sering bepergian ke Bandara Soekarno-Hatta! Mulai hari ini, Selasa, 1 Juli 2025, waktu tempuh Kereta Bandara Soetta (Commuter Line Basoetta) resmi dipangkas. Tak tanggung-tanggung, kini rute Manggarai–Soetta hanya butuh 46 menit, sedangkan BNI City–Soetta cukup 39 menit saja. Hemat waktu hingga 10 menit!

Langkah ini bukan cuma soal percepatan teknis, tapi bagian dari komitmen besar KAI Commuter untuk menghadirkan transportasi publik yang efisien, tepat waktu, dan makin bersaing dengan moda lainnya.

---

🎙️ Apa Kata Direktur Utama KAI Commuter?

Direktur Utama KAI Commuter, Asdo Artriviyanto, menjelaskan bahwa peningkatan ini dilakukan demi efisiensi dan kenyamanan penumpang, khususnya mereka yang hendak mengejar penerbangan atau baru saja mendarat.

“Awalnya, perjalanan dari Manggarai menuju ke Bandara Soekarno-Hatta ditempuh dalam waktu 56 menit. Tapi dengan berbagai perbaikan dan peningkatan prasarana, per 1 Juli 2025, waktu tempuh jadi hanya 46 menit. Begitu juga rute dari BNI City, yang sebelumnya 49 menit kini hanya 39 menit,” ujar Asdo, Senin (1/7/2025) di Jakarta.

Dan menariknya, efek percepatan ini tidak hanya berlaku untuk KA Bandara saja. Menurut Asdo, rangkaian KRL reguler seperti Cikarang Line, Duri Line, Angke, hingga Tangerang Line juga turut terdampak positif.

“Rata-rata lebih cepat sekitar 2 menit. Jadi ini dampaknya menyeluruh, bukan hanya untuk pengguna KA Bandara saja,” tambahnya.

---

🔧 Apa Rahasia di Balik Percepatan Ini?

Perubahan ini bukan sulap, tapi hasil kerja teknis dan strategi infrastruktur yang serius. Berikut beberapa langkah kunci yang dilakukan KAI Commuter:

• Penertiban bangunan liar dan penutupan perlintasan tidak resmi (sekitar 14–23 titik)
• Perbaikan dan penguatan rel di berbagai lintasan
• Optimalisasi kecepatan operasional pada setiap segmen jalur KA Bandara:
  • BNI City – Tanah Abang: 70 km/jam
  • Tanah Abang – Duri: 80 km/jam
  • Duri – Batuceper: 90 km/jam
  • Batuceper – Soetta: 95 km/jam

Dengan lintasan yang lebih optimal, kecepatan yang ditambah, dan jadwal yang dipadatkan, perjalanan terasa lebih cepat dan lebih nyaman.

---

🕔 Frekuensi Meningkat, Layanan Lebih Fleksibel

Tak cukup dengan kecepatan, KAI Commuter juga menambah frekuensi perjalanan harian:

• Dari 64 perjalanan → kini menjadi 70 perjalanan per hari
• Operasional lebih panjang: 05.00 – 22.57 WIB

Ini membuat opsi keberangkatan makin fleksibel, cocok untuk kamu yang punya jadwal penerbangan pagi-pagi buta atau malam hari.

---

🎯 Target Ambisius: Menuju 2,5 Juta Penumpang di Akhir 2025

Sejak dikelola oleh KAI Commuter (Januari 2023), angka penumpang KA Bandara terus menunjukkan tren positif:

• 2023: 1,9 juta penumpang
• 2024: 2,2 juta penumpang
• Jan–Mei 2025: 883.512 penumpang

Target tahun ini? 2,5 juta penumpang! Bahkan dalam beberapa skenario, CASAH menargetkan hingga 10 juta pengguna. Dan itu bukan angan-angan semata—kalau peningkatan infrastruktur terus dilakukan dan waktu tempuh bisa dipangkas lebih jauh (target ke depan: hanya 30 menit), KA Bandara bisa jadi transportasi pilihan utama warga Jabodetabek.

---

🚄 Penutup: Lebih Cepat, Lebih Tepat, Lebih Pasti

Transformasi ini adalah bukti bahwa transportasi publik kita bisa terus berbenah. KA Bandara kini tak hanya nyaman dan bersih, tapi juga kompetitif secara waktu dan frekuensi. Dan yang paling penting: bisa diandalkan.

Kalau kamu belum pernah mencoba, mungkin sekarang saat yang pas untuk beralih ke moda ini. Coba naik dari Manggarai, BNI City, atau Duri, dan rasakan sendiri perubahan kecepatannya. (ds)

✈️ Soekarno-Hatta makin dekat, perjalanan makin cepat!
Yuk, naik KA Bandara—karena waktu itu berharga.