Sejarah Pendirian Keluarga Muslim Citibank (KMC): Membina Ukhuwah Islamiyah di Dunia Perbankan
|Bismillahirrahmanirrahim
Di tengah dinamika dunia perbankan yang penuh tantangan, lahir sebuah komunitas yang menjadi oase spiritual bagi para profesional Muslim di Citibank Indonesia. Keluarga Muslim Citibank (KMC) didirikan pada tanggal 11 November 1987, sebagai wadah untuk mempererat ukhuwah Islamiyah serta mendorong penerapan nilai-nilai Islam di lingkungan kerja. Komunitas ini lahir berkat semangat dan visi dari para pendirinya, yakni Ismail A. Said, Alm. Amir Batubara, dan Alm. Hotmah Arifin, yang ingin menjadikan KMC sebagai ruang dakwah sekaligus pengikat persaudaraan bagi para Muslim di Citibank.
Latar Belakang Berdirinya KMC
Pada akhir 1980-an, Citibank menjadi salah satu lembaga keuangan internasional terkemuka di Indonesia. Namun, di tengah kesibukan dunia kerja yang penuh tekanan, muncul kebutuhan untuk menciptakan lingkungan spiritual yang mendukung. Para pendiri KMC melihat pentingnya membangun komunitas yang tidak hanya berfokus pada kinerja profesional, tetapi juga memberikan ruang untuk memperkuat nilai-nilai keislaman, berbagi ilmu, dan mempererat tali persaudaraan.
Visi ini diwujudkan dengan membentuk KMC, yang bertujuan untuk:
- Meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan: Melalui berbagai kegiatan spiritual seperti kajian, pengajian, dan shalat berjamaah.
- Membina Ukhuwah Islamiyah: Menjalin silaturahmi di antara Muslim Citibank tanpa memandang jabatan atau posisi kerja.
- Menanamkan Nilai Islam di Dunia Profesional: Mendorong anggota untuk tetap berpegang pada etika dan prinsip-prinsip Islam dalam bekerja.
Pendirian KMC pada 11 November 1987
Tanggal 11 November 1987 menjadi tonggak bersejarah bagi KMC, di mana kesepakatan untuk mendirikan komunitas ini dicapai oleh para pendiri:
- Ismail A. Said: Seorang tokoh visioner yang melihat pentingnya ruang bagi Muslim di dunia kerja untuk memperkuat spiritualitas dan ukhuwah.
- Alm. Amir Batubara: Membawa semangat dakwah ke dalam komunitas perbankan yang sangat dinamis.
- Alm. Hotmah Arifin: Berperan dalam mengembangkan program-program yang mendukung penguatan keislaman di lingkungan kerja.
Santunan dari KMC (Foto Dompet Dhuafa)
Kegiatan dan Peran KMC di Citibank
Sejak awal berdirinya, KMC aktif mengadakan berbagai kegiatan yang dirancang untuk mempererat ukhuwah Islamiyah sekaligus memperkuat spiritualitas anggota. Beberapa kegiatan utama yang diselenggarakan antara lain:
- Pengajian Rutin: Dilaksanakan setiap pekan atau bulan untuk membahas topik-topik keislaman yang relevan dengan dunia kerja.
- Shalat Berjamaah: Mendorong kebiasaan shalat tepat waktu dengan menyediakan ruang shalat di kantor.
- Kegiatan Sosial: Menggalang dana untuk membantu kaum dhuafa, terutama di bulan Ramadan atau dalam situasi bencana.
- Perayaan Hari Besar Islam: Seperti peringatan Maulid Nabi, Idul Fitri, dan Idul Adha.
- Pelatihan dan Workshop Islam: Untuk meningkatkan pemahaman anggota tentang Islam sekaligus membangun kompetensi profesional yang berbasis nilai-nilai Islam.
Membangun Ukhuwah Islamiyah di Dunia Perbankan
KMC tidak hanya menjadi tempat bertemunya para profesional Muslim di Citibank, tetapi juga menjadi inspirasi bagi komunitas Muslim di sektor perbankan lainnya. Dalam dunia yang sering diwarnai persaingan ketat, KMC menunjukkan bahwa nilai-nilai ukhuwah Islamiyah dapat menjadi landasan untuk menciptakan harmoni dan kebersamaan.
Dengan menjadikan Islam sebagai panduan dalam menjalani karier, anggota KMC tidak hanya fokus pada pencapaian profesional tetapi juga berusaha menjaga keseimbangan dengan ibadah dan tanggung jawab sosial. Prinsip ini mencerminkan bahwa keberhasilan di dunia kerja tetap harus sejalan dengan keberhasilan di akhirat.
KMC sebagai Inspirasi bagi Generasi Selanjutnya
Hingga kini, semangat KMC yang didirikan lebih dari tiga dekade lalu tetap relevan. Komunitas ini terus berkembang, menjadi wadah bagi generasi muda Muslim di Citibank untuk belajar, berbagi, dan tumbuh bersama. Semangat pendiri seperti Ismail A. Said, Amir Batubara, dan Hotmah menjadi inspirasi bagi anggota KMC untuk terus membawa manfaat tidak hanya di lingkungan kerja, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Dengan perjalanan panjangnya, KMC menjadi bukti bahwa ukhuwah Islamiyah tidak hanya mempererat hubungan antarindividu, tetapi juga mampu menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan penuh berkah. KMC adalah simbol integrasi antara nilai spiritual dan profesionalisme di dunia perbankan. (DS)
Alhamdulillahirabbil’alamin